-->

Kulit Wajah Kekurangan Oksigen, Alasan Lain Munculnya Jerawat Membandel

Advertisement
Kekurangan Oksigen Pada Kulit Wajah Memicu Reaksi Bakteri Penyebab Jerawat - Sudah rajin membersihkan wajah, tapi kenapa jerawat masih saja kerap muncul di sana-sini? Kebanyakan dari kita mungkin akan menuding produk pembersih wajah yang tidak cocok dengan jenis kulit wajah. Walaupun tidak salah, namun pernyataan tersebut tak sepenuhnya benar, pasalnya ada banyak alasan mengapa jerawat terus muncul pada wajah seseorang. Perlu diketahui oleh sahabat pembaca sekalian, selain penumpukan kotoran pada kulit wajah, jerawat juga bisa menjadi sering muncul akibat dari stres, konsumsi obat-obatan tertentu atau bahkan karena faktor genetik (keturunan).
Kulit Wajah Kekurangan Oksigen, Alasan Lain Munculnya Jerawat Membandel
Kulit Wajah Kekurangan Oksigen
Alasan Lain Munculnya Jerawat Membandel
Tak sampai disitu, menurut sebuah hasil penelitian terbaru didapati bahwa kulit wajah yang kekurangan oksigen menjadi alasan lain munculnya jerawat membandel. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Berdasarkan informasi yang dikutip dari New Scientist dijelaskan bahwa baru-baru ini para ilmuwan dari University of California, berhasil menemukan fakta baru dimana kurangnya pasokan oksigen pada kulit wajah, mampu memicu reaksi jahat dari salah satu jenis bakteri berbahaya penyebab peradangan dan jerawat yang hidup di kulit wajah manusia.

Dari hasil penelitian oleh para ilmuwan, diketahui bahwa kekurangan oksigen menyebabkan bakteri Propionibacterium acnes bereaksi mengubah sebum (zat berminyak di kulit) menjadi asam lemak dan pada gilirannya memicu peradangan pada sel-sel kulit di sekitarnya. Dijelaskan lebih rinci oleh Richard L. Gallo M.D., Ph.D. selaku ilmuwan yang bekerja pada penelitian tersebut, asam lemak yang muncul akibat ulah bakteri Propionibacterium acnes akan menonaktifkan enzim Histone deacetylases yang berfungsi untuk menghentikan peradangan. 

Akibatnya, setelah mengalami gangguan untuk menghentikan peradangan, maka bahan kimia tertentu yang diproduksi oleh sel-sel kulit akan semakin besar, hingga akhirnya peradangan semakin parah dan berujung pada kemunculan jerawat. Menanggapi temuan ini, profesor Holger Brüggemann dari Aarhus University mengungkapkan bahwa, untuk pertama kalinya ada penelitian yang bisa menunjukkan bagaimana asam lemak yang berasal dari bakteri Propionibacterium acnes mampu bertindak dan memengaruhi sel-sel kulit untuk menginduksi peradangan.

Sialnya lagi, membersihkan wajah dengan scrub ternyata bukanlah jawaban dari masalah tersebut, pasalnya bakteri jahat tersebut biasanya hidup berkumpul dan membentuk semacam struktur jangkar pertahanan dengan nama biofilm dan sulit untuk hilang dengan sekadar mencuci muka dengan scrub.


Dari informasi di atas dapat kita ketahui bersama bahwa kekurangan oksigen bisa memicu reaksi bakteri di kulit wajah, dan pada akhirnya reaksi tersebut akan mengakibatkan terjadinya jerawat. Nah, jelas bukan bagaimana alasan lain munculnya jerawat membandel di wajah seseorang? Demikianlah informasi dari SpesialTips! kali ini, semoga bermanfaat.
Advertisement
LihatTutupKomentar