-->

Mengejutkan, Ternyata Rutin Membersihkan Spons Pencuci Piring Tidak Efektif Menghilangkan Bakteri Di Dalamnya

Advertisement
Ilmuwan Ungkap Fakta Baru : Rutin Membersihkan Spons Pencuci Piring Ternyata Tidak Efektif Untuk Menghilangkan Bakteri - Alat apa yang paling sering digunakan untuk mencuci piring? Boleh jadi semua orang akan menjawabnya dengan menyebut spons pencuci piring. Namun tahukah Anda, bila dibalik manfaat spons pencuci piring sebagai alat bantu membersihkan piring-piring kotor di rumah, membuatnya menjadi salah satu benda paling kotor di dalam rumah.
Rutin Membersihkan Spons Pencuci Piring Ternyata Tidak Efektif Untuk Menghilangkan Bakteri
Hasil Penelitian Ungkap Fakta Baru Tentang Spons Pencuci Piring
Ya, berdasarkan hasil penelitian di tahun 2016, disebutkan bahwa spons pencuci piring bisa terkontaminasi bakteri sebanyak 10 juta bakteri perinci persegi. Uniknya, hal tersebut menjadikan spons pencuci piring menduduki peringkat kedua benda paling kotor di rumah setelah toilet. Mengerikan bukan?

Nah, setelah terkuaknya fakta tersebut, muncul berbagai informasi tentang hal apa saja yang perlu dilakukan untuk mengatasi masalah bakteri yang tersimpan di dalam spons pencuci piring, seperti membersihkannya secara rutin dengan sabun anti bakteri, sampai dengan cara memanaskan spons dengan direndam air panas atau menggunakan microwave untuk membunuh bakteri di dalamnya. 

Apakah spons telah benar-benar bersih dari bakteri? Sayang sekali, jawabannya adalah tidak. Hasil penelitian terbaru yang dilakukan para ilmuwan di Jerman dan telah dipublikasikan pada jurnal Scientific Reports mengungkapkan bahwa cara membersihkan spons pencuci piring, baik menggunakan air panas maupun microwave tidaklah efektif untuk menghilangkan bakteri yang tersimpan di dalamnya. Bahkan spons yang rutin dibersihkan dengan dicuci, tak membuat bakteri di dalamnya menjadi lebih sedikit dibandingkan dengan spons yang jarang dibersihkan.

Lebih rinci disebutkan bahwa, para ilmuwan tidak mendapati penurunan jumlah bakteri khusus, seperti halnya bakteri yang bernama Moraxella osloensis, di dalam spons yang telah dibersihkan. Faktanya, justru bakteri bisa lebih mungkin untuk menjadi resisten dan bertambah lebih banyak.

Lantas, apa yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah bakteri di dalam spons pencuci piring? Para ilmuwan dalam penelitian tersebut menyebutkan bahwa cara terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan mengganti spons pencuci piring secara rutin, misalnya saja seminggu sekali.

Demikianlah informasi yang bisa SpesialTips! bagikan kali ini. Semoga bisa menjadi tambahan pengetahuan yang bermanfaat bagi sahabat pembaca sekalian.

Advertisement
LihatTutupKomentar