-->

Pengaruhi Emosi Dan Perilaku Orang Lain, Gunakan 5 Bahasa Tubuh Ini

Advertisement
Pengaruhi Emosi Dan Perilaku Orang Lain, Gunakan 5 Bahasa Tubuh Ini - Memengaruhi emosi dan perilaku orang lain, akan menjadi sangat penting bila Anda termasuk orang dengan jenis pekerjaan yang membutuhkan kecakapan berdiplomasi, misalnya bagi seorang tenaga marketing. Nah, dari berbagai macam strategi yang dapat digunakan untuk memengaruhi orang lain, khususnya kepada orang yang dijadikan lawan bicara, maka terdapat sebuah cara yang unik dan mudah untuk diaplikasikan oleh siapa saja, yaitu dengan menggunakan isyarat bahasa tubuh.
Pengaruhi Emosi Dan Perilaku Orang Lain, Gunakan 5 Bahasa Tubuh Ini
Bahasa Tubuh
Dikutip dari situs psychologytoday.com,  dijelaskan melalui beberapa penelitian diketahui bahwa ternyata bahasa tubuh dapat menyebabkan reaksi kognitif dan emosional bagi seseorang, dimana hal ini akan memengaruhi reaksi dan perilakunya, dan uniknya lagi keadaan tersebut biasanya terjadi diluar kesadaran orang tersebut. Lantas, apa saja bentuk bahasa tubuh dapat menjadi cara untuk memengaruhi emosi, dan perilaku orang lain tersebut? Berikut informasi yang telah dirangkum oleh redaksi SpesialTips!, tentang lima bentuk bahasa tubuh, yang dapat digunakan sebagai "senjata" ampuh memengaruhi orang di sekitar Anda.

1. Mengangkat Alis
Salah satu bentuk bahasa tubuh, yang dapat memengaruhi emosi dan perilaku orang lain adalah dengan mengangkat alis. Apabila Anda mengangkat alis disertai dengan cepat kepada orang lain yang Anda jumpai, umumnya akan memicu reaksi kognitif orang yang melihatnya, dan berpikir "apakah saya tahu orang itu?" dan terkadang dapat pula memicu reaksi serupa dari orang tersebut.

2. Bergerak Menjauh/Mendekat
Bahasa tubuh yang satu ini, biasanya disebut dengan personal space invasion, dimana seseorang akan bergerak menjauh atau pun mendekat, akibat dari perasaan yang timbul dari hadirnya orang lain didekatnya. Contohnya saja, pada saat seseorang merasa takut, maka bahasa tubuh yang ditunjukkan adalah dengan menjauh, kebanyakan orang yang melihat gerakan tubuh tersebut, cenderung pula akan bergerak menjauh.

3. Menatap Tajam
Apa yang dirasakan pada saat seseorang menatap tajam pada diri Anda? Kikuk? Malu? Atau mungkin membalasnya dengan tatapan yang sama? Secara tidak sadar, biasanya emosi seseorang akan terpengaruh dengan bahasa tubuh ini. Menatap tajam juga dapat menjadi tanda ancaman, atau pun perasaan tidak suka.

4. Menyentuh
Bahasa tubuh ini, mungkin tak dapat terlalu sering digunakan, apalagi bila Anda berhadapan dengan orang yang tidak dikenal. Menyentuh sebenarnya dapat memberikan pengaruh reaksi perilaku yang sangat besar bagi orang lain, salah satu contohnya disebutkan dalam sebuah penelitian yang melihat perbandingan seorang pelayan restoran yang memberikan tagihan dengan menyentuh pelanggan, lebih cenderung mendapatkan tip lebih besar, bila dibandingkan tagihan diberikan tanpa menyentuh dan hanya menyodorkannya.

5. Berdesah
Ada banyak alasan orang berdesah, dari sedih, kesal, lelah, atau bosan. Uniknya bahasa tubuh yang satu ini dapat menimbulkan reaksi dari orang di sekitarnya, dan umumnya dapat memicu rasa ingin tahu orang lain.

Berkomunikasi dengan menggunakan isyarat bahasa tubuh memang dapat berdampak kuat bagi orang lain, namun yang perlu diingat adalah bahwa keberhasilan melakukan hal tersebut sangat dipengaruhi dengan situasi yang mendukung dan pada siapa kita berkomunikasi.

Advertisement
LihatTutupKomentar