-->

Benarkah Menatap Layar Smartphone Sambil Berbaring Dapat Menyebabkan Kebutaan?

Advertisement
Benarkah Menatap Layar Smartphone Sambil Berbaring Dapat Menyebabkan Kebutaan? - Pernah menatap layar smartphone sambil berbaring dengan hanya satu mata, sementara mata yang lain tertutup dengan bantal? Bila ya, maka mulai saat ini sebaiknya Anda patut lebih berhati-hati, pasalnya kebiasaan tersebut bisa saja menimbulkan dampak serius bagi penglihatan Anda.
Benarkah Menatap Layar Smartphone Sambil Berbaring Dapat Menyebabkan Kebutaan? Ini Dia Jawabannya
Benarkah Menatap Layar Smartphone Sambil Berbaring Dapat Menyebabkan Kebutaan?
Berdasarkan informasi yang dikutip dari The Independent, dikabarkan bahwa baru-baru ini dua orang wanita di Inggris dilaporkan mendadak mengalami kebutaan sementara, akibat menatap layar smartphone sambil berbaring, dengan mata yang hanya terbuka sebelah dan mata yang lain tertutup oleh bantal, serta melakukannya dalam keadaan gelap (minim cahaya).

Laporan yang telah dipublikasikan pula dalam jurnal ilmiah, New England Journal of Medicine, mencatatkan bahwa kejadian tersebut menimpa dua wanita dengan usia berbeda, yaitu 22 dan 40 tahun, dimana mereka mengalami keadaan yang disebut dengan “transient smartphone blindness” atau kebutaan sementara akibat smartphone selama berbulan-bulan.

Disebutkan bahwa kedua wanita tersebut, kerap mengeluhkan kehilangan penglihatan selama hingga 15 menit, secara berulang setiap harinya. Setelah menjalani pemeriksaan di Moorfields Eye Hospital, diketahui bahwa kedua wanita tersebut memiliki kebiasaan menatap layar smartphone mereka sembari berbaring, dengan hanya menggunakan sebelah mata untuk melihat, sementara mata lainnya tertutup oleh bantal, serta hal tersebut dilakukan dalam keadaan gelap.

Menurut Dr Gordon Plant, selaku salah dokter yang memeriksa keadaan dua wanita tersebut, mengungkapkan bahwa keadaan tersebut berkaitan dengan adaptasi keadaan yang berbeda yang dialami oleh kedua bola mata, dimana salah satunya terkena cahaya dari layar smartphone, sementara bagian mata yang lain dalam keadaan minim cahaya (gelap). Selain itu, kebutaan sementara yang dialami juga tidak berbahaya, dan bisa dihindari dengan menggunakan kedua mata saat menatap layar smartphone.

Berbeda pendapat dengan Dr Gordon Plant, seorang juru bicara dari American Academy of Ophthalmology, Dr Rahul Khurana, menyebutkan bahwa hipotesis kebutaan sementara akibat smartphone tersebut sangatlah menarik, namun ia juga mengungkapkan bahwa dua kasus saja belumlah cukup untuk membuktikan bahwa menatap layar smartphone menggunakan satu mata sambil dalam keadaan gelap dan berbaringlah yang menjadi penyebab utama terjadinya kebutaan tersebut.

Demikianlah informasi singkat yang dapat SpesialTips! bagikan kali ini. Semoga, informasi tersebut dapat menjadi tambahan pengetahuan yang bermanfaat bagi sahabat pembaca sekalian.

Advertisement
LihatTutupKomentar